The Effectiveness of Food and Health Services for the Correctional Assisted Residents of The Pasangkayu Class IIB Detention Center

Authors

  • Ika Darmawati Faculty of Public Health, Universitas Muhammadiyah Palu, Indonesia

Keywords:

Effectiveness, Service, Food, Health

Abstract

In Article 14 letter d of Law Number 12 of 1995, concerning Correctional Services, it states that "Assisted citizens have the right to get proper health and food services". This can lead to or foster a sense of wanting to do good, foster an attitude that is more responsive to their needs and provides protection for the rights of the fostered citizens. This study aims to determine the effectiveness of food and health services for WBP in the Class IIB Pasangkayu Detention Center. The research carried out is a type of descriptive research with qualitative methods or approaches. In this study, determining informants using purposive sampling techniques, that is, selected with certain considerations and goals, which really master an object that the researcher is researching. Researchers also used Triangulation as a technique to check the validity of the data. Triangulation is carried out using different techniques, namely interviews, observations and documents. The results showed that the implementation of food and health services for the assisted residents in the Class IIB Pasangkayu detention center had met the indicators of productivity, responsiveness, resposibility, and accountability. However, in carrying out these services, there are still some obstacles faced by the officers so that it gives the impression to the assisted residents that there are some things about food and health services that are not optimal. The conclusion of this study is that food and health services for residents assisted by the class IIB Pasangkayu detention center are running effectively. It is hoped that related parties can improve the quality of food and health services to all assisted residents.  

References

A.Azwar. 2014. Standar Pelayanan Medik, Materi Pelatihan Penerapan Standart Pelayanan Rumah Sakit, Medis dan Pengawasan Etik. Makassar: UNEM.

Arikunto, S. 2013.Pengertian Penelitian Deskriptif dan Penggambaran Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Buku Seru.

Departemen Kesehatan RI. 2007. Pedoman Penyelenggaraan dan Pembinaan Pos Kesehatan Pesantren. Jakarta: Depkes RI.

Farid, Muhammad. 2015. Skripsi: Implementasi Hak Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Dan Makanan Yang Layak Bagi Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Sungguminasa. Makassar: Universitas Hasanuddin.

Fred. Ameln. 2017. Kapita Selekta Hukum Kedokteran. Jakarta: PT Grafikatama Jaya.

Nazaryadi, Adwani Adwani & Dahlan Ali.2017. Pemenuhan Hak Kesehatan Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Langsa, Aceh. Aceh: Universitas Syiah Kuala. Jurnal.Vol. 1(1), pp. 157-168.

Pedoman Penyelenggaraan Makanan Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan Di Lembaga Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan Negawa, Nomor M.MH.01.PK.07.2 Tahun 2009.

Pekei, Beni. 2016. Konsep dan Analisis Efektifitas Pengelolaan Keuangan Daerah Di Era Otonomi. Cetakan Pertama. Jakarta: Taushia.

Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH172.PL.02.03 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengadaan Bahan Makanan Bagi Narapidana, Tahanan, Dan Anak Didik Pemasyarakatan Pada Lembaga Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan Negara di Lingkungan Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia.

Peratutan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1999 Tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan.

Primawardani, Yuliana. 2017. Perawatan Fisik Terkait Penyediaan Makanan Dan Minuman Bagi Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Ditinjau Dari Pendekatan Hak Asasi Manusia (Physical Treatment Related To Food And Beverage Supplies To Convicts At Correctional Institutions Reviewed By Human Rights Approach). Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hak Asasi Manusia Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Priyatno, Dwidja. 2016.Sistem Pelaksanaan Pidana Penjara Di Indonesia. Bandung: Refika Aditama.

Purwaningtiyas, Sulistiyo.2013. Gambaran Penyelenggaraan Makanan di Pondok Pesantren. Jember : Fakultas Kesehatan Masyarakat.

O.C. Kaligis. 2016. Perlindungan Hukum Terhadap Hak Asasi Tersangka, Terdakwa Dan Terpidana. Bandung: Alumni.

Rahmat, Doris, dkk. 2021, Jurnal: Fungsi Lembaga Pemasyarakatan Dalam Pembinaan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan.Surakarta: Universitas Slamet Riyadi.Vol. 3,No. 2.

Samosir, Djisman.2012. Hukum Penologi dan Pemasayarakatan, Bandung: Nuansa Aulia.

Sinlae, Ronny Adrianus. 2016. Jurnal: Pemberian Hak Atas Pelayanan Kesehatan Bagi Narapidana Yang Menderita Sakit Berat Di Lembaga Pemasyarakatan Kabupaten Dompu. Yogyakarta: Universitas Atam Jaya.

Subhandi, Handar. 2014.Pengertian Narapidana dan Hak-Hak Narapidana. http://handarsubhandi.blogspot.com, diakses 19 November 2021.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Surianto.2018. Menata Sumber Daya Warga Binaan Pemasyarakatan (Modal Manusia yang Tersembunyi di Rutan) (I). Makassar: CV Sah Media.

Sutedi, Adrian. 2009. Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Sinar Grafika.

Syaifudin, Abdul Bari.2002. Buku acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Downloads

Published

2021-07-15

How to Cite

Ika Darmawati. (2021). The Effectiveness of Food and Health Services for the Correctional Assisted Residents of The Pasangkayu Class IIB Detention Center. Journal of Health Literacy and Qualitative Research, 1(2), 55–59. Retrieved from https://journal.aradigitalmandiri.com/index.php/jhlqr/article/view/22

Issue

Section

Articles